21 hours ago
2
Jakarta, CNBC Indonesia - Air menjadi bagian penting dan tak terpisahkan dari kehidupan semua makhluk hidup, termasuk manusia, di mana tubuh manusia sendiri terdiri dari 60-70% air.
Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk memiliki asupan air yang cukup setiap harinya untuk menggantikan air yang hilang.
Air juga menjadi ragam kebutuhan lain dalam kehidupan sehari-hari, misalnya untuk mengolah makanan, mencuci piring dan pakaian kotor, serta membersihkan diri.
Di bumi, sebesar 71% wilayahnya diselimuti oleh air yang merupakan sumber utama bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lain.
Adapun di bumi sendiri, ada beberapa negara yang sangat peduli terhadap kebersihan sumber daya air mereka, di tengah berbagai upaya negara-negara lain yang sedang mencegah polusi, utamanya polusi air.
Namun, di Bumi, ada negara-negara yang kemurnian airnya tidak dapat diabaikan. Berikut negara-negara yang memiliki air terbersih di dunia, berdasarkan data dari Hydro Tech Group.
1. Chili
Air terbersih di dunia ternyata bukan hanya berasal dari Eropa, melainkan juga berasal dari Amerika Selatan yakni Chili, tepatnya di Puerto Williams.
Hal itu baru-baru ini ditemukan oleh para ilmuwan di universitas Texas dan Chili. Mereka telah bekerja sama dalam penelitian tentang kebersihan sumber daya air di dunia.
Menurut Direktur Program Konservasi Biokultur Arktik, air dan udara di daerah ini sangat bersih. Ini adalah ekosistem yang ada di planet ini sebelum revolusi industri dunia.
Air bersih serupa juga ditemukan di Torres del Paine, sedikit lebih ke utara Puerto Williams.
2. Kanada
Lagi-lagi, negara dengan air terbersih ditemukan di Benua Amerika tepatnya di Amerika Utara yang juga menjadi tetangga Amerika Serikat (AS) yakni Kanada.
Kanada juga merupakan salah satu sumber air terbersih di dunia. Khususnya, kota Springwater dekat Toronto.
Air di Springwater di Kanada sangat bersih sehingga mengandung timbal lima kali lebih sedikit daripada gletser Arktik yang membeku.
Para ilmuwan percaya bahwa hal ini dapat dicapai berkat ekosistem pegunungan unik di sekitar kota yang membuat air terdekontaminasi yang mengalir melalui beberapa lapisan tanah, tanah liat, dan pasir.
3. Denmark
Eropa memang dikenal sebagai benua dengan air terbersih, di mana salah satunya yakni Denmark. Namun siapa sangka, sebelum menjadi salah satu negara dengan air terbersih di dunia, Denmark sempat menjadi negara dengan air paling kotor di dunia.
Pada tahun 60-an atau abad ke-20, pencemaran sumber daya air negara dan pelabuhan dekat ibu kota Kopenhagen mencapai nilai yang mengkhawatirkan sedemikian rupa sehingga pemerintah bertindak cepat.
Akhirnya 40 tahun telah berlalu sejak saat itu dan Denmark telah menjadi negara yang cukup mumpuni di bidang pengelolaan limbah air dan keberlanjutan, mentransfer pengetahuannya ke negara-negara lain di seluruh dunia.
Di Denmark, peraturan untuk pengolahan air limbah industri dipatuhi dengan ketat dan pemerintah juga banyak terlibat dalam pengolahan air limbah.
4. Swedia
Fakta bahwa air di Swedia benar-benar bagus juga dibuktikan oleh sertifikat kualitas air internasional ISO, yang diberikan kepada Kota Stockholm pada tahun 2017.
Banyak warga Swedia beranggapan membeli air dalam botol plastik hanyalah buang-buang uang.
Swedia mendapatkan air minum bagi penduduknya dari lebih dari 95.700 danau dan sungai bawah tanah.
5. Swiss
Survei Unesco terbaru di dunia telah menempatkan Swiss di peringkat ke-16 dalam hal kualitas pengelolaan air dan perlindungan sumber daya air dari polusi industri. Bahkan, pemerintah Swiss sangat serius dalam pengelolaan air.
Sejak 1986, penggunaan fosfat telah dilarang sama sekali di Swiss. Yang terbaru, Swiss harus mengatasi limbah dari produksi obat-obatan, yang merupakan salah satu pilar industri utama negara tersebut.
Namun, peraturan yang ketat telah membuahkan hasil bagi Swiss selama 50 tahun terakhir. Air aman diminum langsung dari sumbernya tanpa perlu khawatir dengan kesehatan masyarakatnya.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(chd/chd)
