Daftar 5 Obat Alami Ampuh Turunkan Kolesterol Tinggi

1 month ago 49

Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Kolesterol tinggi merupakan suatu akar dari berbagai penyakit serius, beberapa di antaranya penyakit kardiovaskuler dan stroke.

Kadar kolesterol normal adalah kurang dari 200 mg/dL. Jika di atas itu, tandanya Anda memiliki kolesterol tinggi.

Ada banyak cara menurunkan kolesterol tinggi. Selain mengubah gaya hidup serta pola makan, Anda juga bisa mengonsumsi obat yang diresepkan dokter hingga tanaman herbal. 

Berikut adalah bahan-bahan pengobatan alami yang dapat menurunkan kolesterol melansir Healthline.

1. Astragalus

Astragalus adalah tanaman herbal yang banyak digunakan dalam pengobatan tradisional China untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menurunkan kadar kolesterol.

Tanaman ini memiliki sifat antibakteri dan antiradang yang bermanfaat dalam melawan infeksi dan mengurangi peradangan dalam tubuh.

Penelitian terbatas menunjukkan bahwa astragalus memiliki beberapa manfaat bagi jantung. Namun, menurut National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH), uji klinis manusia umumnya kurang. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mempelajari bagaimana astragalus dapat memengaruhi kadar kolesterol dan kesehatan jantung secara keseluruhan.

2. Hawthorn

Hawthorn adalah tanaman berduri yang masih berkerabat dengan mawar dan berasal dari Romawi. Hawthorn mengandung zat flavonoid bernama antosianidin dan proantosianidin yang merupakan antioksidan kuat.

Kandungan proantosianidin di dalam hawthorn berry dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi jumlah lapisan plak di dalam pembuluh darah

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa tanaman ini merupakan pengobatan yang efektif untuk gagal jantung yang lebih ringan. Namun, hasil penelitian saling bertentangan, menurut peringatan NCCIH. Tidak ada cukup bukti ilmiah untuk mengetahui apakah hawthorn efektif untuk mengatasi masalah jantung lainnya.

3. Biji rami

Biji rami berasal dari tanaman rami. Baik biji rami maupun minyak biji rami mengandung asam alfa-linolenat (ALA) tingkat tinggi. Ini adalah asam lemak omega-3 yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Penelitian tentang manfaat biji rami untuk kesehatan jantung telah menghasilkan hasil yang beragam, menurut laporan NCCIH. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa olahan biji rami dapat membantu menurunkan kolesterol, terutama di kalangan orang dengan kadar kolesterol tinggi dan wanita pascamenopause.

4. Suplemen minyak ikan dengan asam lemak omega-3

Asam lemak omega-3 ditemukan dalam ikan dan minyak ikan. Ikan salmon, tuna, ikan trout danau, ikan haring, ikan sarden, dan ikan berlemak lainnya merupakan sumber omega-3 yang baik.

Para ahli telah lama percaya bahwa asam lemak omega-3 dalam ikan membantu mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Nutrisi lain dalam ikan, atau kombinasi nutrisi tersebut dan asam lemak omega-3, dapat membantu melindungi jantung Anda.

Mengonsumsi satu atau dua porsi ikan berlemak seminggu dapat menurunkan risiko terkena serangan jantung.

Jika Anda menderita penyakit jantung, Anda juga dapat memperoleh manfaat dari mengonsumsi suplemen asam lemak omega-3 atau mengonsumsi makanan lain yang kaya akan asam lemak omega-3. Misalnya, kacang kenari, minyak kanola, dan kacang kedelai merupakan sumber yang baik.

5. Bawang putih

Bawang putih telah lama dikenal sebagai obat alami selama ribuan tahun dengan banyak manfaat kesehatan. Salah satunya adalah kemampuannya untuk menurunkan kadar kolesterol.

Bawang putih dapat dimakan mentah atau dimasak. Bawang putih juga tersedia dalam bentuk suplemen, sebagai kapsul atau tablet.

Menurut laporan National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH), beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol darah, dan memperlambat perkembangan aterosklerosis.

Meski begitu, seperti banyak terapi alternatif lainnya, penelitian telah menghasilkan hasil yang beragam. Misalnya, beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi bawang putih selama 1 hingga 3 bulan membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Namun, sebuah penelitian yang didanai NCCIH tentang keamanan dan efektivitas tiga olahan bawang putih tidak menemukan efek jangka panjang pada kolesterol darah.


(hsy/hsy)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Parle Resto & Cafe, Level up Experience Kuliner Indonesia!

Next Article Doyan Makan Telur Bikin Kolesterol Tinggi? Cek Faktanya!

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research