Jakarta, CNBC Indonesia - Thailand menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang destinasi wisata cukup menarik hingga kini, di mana wisata-wisata di Thailand mulai dari kuil-kuil megah yang sarat sejarah hingga bersantai di pantai eksotis berpasir putih.
Tak hanya itu saja, keramahan penduduk lokal dan sajian kuliner yang khas turut menarik penasaran bagi para wisatawan mancanegara, termasuk wisatawan dari Indonesia.
Thailand, negeri senyum yang ramah, menyimpan pesona yang tak terbantahkan sebagai destinasi liburan impian. Dengan perpaduan keindahan budaya yang kaya dan pemandangan alam yang memukau, Thailand menawarkan pengalaman yang tak terlupakan.
Dari pesona kota Bangkok yang penuh kejutan, keindahan Chiang Mai yang menyatu dengan alam, hingga pulau-pulau tropis seperti Phuket dan Krabi. Setiap lokasi itu menyimpan cerita dan keajaiban tersendiri.
Untuk berwisata ke Thailand, tentunya wisatawan memerlukan mata uang setempat termasuk wisatawan Indonesia yang akan berpergian ke Thailand. Adapun mata uang utama Thailand yakni baht.
Saat ini, untuk satu baht dihargai Rp 474,78. Dengan hal ini, jika orang Indonesia membawa uang sebanyak Rp 10 juta ke Thailand, maka nilainya setara THB 21.062,39.
Jika dibandingkan dengan setahun lalu, nilai rupiah terhadap baht Thailand masih mencapai Rp 439/THB, sehingga jika orang Indonesia setahun lalu memiliki uang Rp 10 juta, maka ia memiliki sebanyak THB 22.779,04.
Meski baht Thailand lebih kuat dari rupiah, tetapi dihadapan beberapa mata uang Asia Tenggara lainnya, rupiah masih memiliki nilai yang lebih tinggi.
Rupiah lebih kuat dari dong Vietnam (VND) dan kip Laos (LAK). Untuk satu dong Vietnam dihargai Rp 0,65. Sedangkan untuk satu kip Laos dihargai Rp 0,75.
Memang, liburan ke Thailand mungkin tidak semurah ke Vietnam dan Laos. Bahkan di musim puncak liburan musim panas, Thailand bisa saja menjadi negara tujuan yang cukup mahal. Alhasil, anda harus mampu mengatur keuangannya saat berlibur ke Thailand.
Berikut 5 tips liburan hemat ke Thailand.
1. Pilih Penginapan di Pinggiran
Bangkok merupakan wilayah populer bagi turis sehingga akomodasi di ibu kota Thailand ini cenderung lebih mahal.
Jika ingin mencari penginapan lebih murah, pilih di sekitar Kota Tua, di sepanjang sungai, atau distrik Greater Bangkok.
Cari akomodasi yang tidak dekat tempat wisata, namun dekat dengan BTS atau MRT sehingga memudahkan untuk bepergian.
2. Hindari Taksi dan Gunakan Bus
Taksi di tempat wisata bisa mematok harga mahal, terutama pada jam sibuk, hujan, atau menuju ke destinasi populer.
Jadi daripada menggunakan taksi, pilih transportasi MRT atau BTS jika berada di Bangkok. Tapi perlu diketahui bahwa moda trasnportasi ini ramai pada jam sibuk.
Jika ingin lebih murah lagi, pilih naik bus. Namun, rute yang rumit sering kali menghalangi orang memilih transportasi ini. Tapi jika ingin mencoba, sebaiknya unduh aplikasi via bus untuk membantu mengenali rutenya.
3. Traveling Saat Low Season
Thailand sangat ramai saat musim panas, tapi antara April hingga Mei, dan Juli hingga September, tempat ini cenderung lebih sepi.
Untuk liburan ke Thailand, akan lebih mudah dan murah untuk memesan penerbangan dan mencari akomodasi selama waktu ini karena lebih banyak kamar tersedia.
April hingga Mei adalah bulan-bulan terpanas, jadi siapkan tabir surya dan kipas angin portabel, sementara Juli hingga September adalah musim hujan, yang membuat acara jalan-jalan akan lebih sulit.
4. Makan Ala Lokal
Warung makan lokal biasanya berada di ujung jalan dengan menu dalam bahasa Thailand. Harganya cenderung lebih murah, misalnya krapow dengan nasi dan telur goreng di atasnya berharga sekitar THB 60 (sekitar Rp27 ribu).
Jajanan kaki lima juga jadi pilihan yang tepat jika ingin mencicip banyak jenis makanan.
5. Belanja di Toko yang Pasang Label Harga
Banyak toko di Thailand tidak memasang label harga pada produknya. Ini berarti, mereka bisa memberikan harga yang berbeda pada orang yang berbeda.
Terkadang harganya jadi lebih mahal dari harga pasaran. Pembeli bisa menawar, tetapi jika tidak diberi, lebih baik tinggalkan karena akan banyak produk serupa di toko lain yang berdekatan.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(chd/chd)