Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi Covid-19 pada 2020 lalu membuat beberapa bisnis terpuruk hingga tutup permanen, termasuk taman bermain. Sejumlah destinasi wisata di Indonesia yang dahulu begitu populer dan menjadi primadona kini kehilangan pesonanya.
Tempat-tempat tersebut tutup, terbengkalai, dan ada yang bahkan hilang tak berbekas. Hiruk-pikuk wisata yang dulu selalu ramai saat akhir pekan, kini hanya tersisa kejayaan masa lalu.
Berikut adalah sejumlah objek wisata yang dulunya ramai, tapi kini sepi seperti kuburan.
1. Depok Fantasi Waterpark
Foto: Proyek Pembangunan Perumahan yang Dahulunya Wahana Permainan, Aladin Waterpark. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Depok Fantasi Waterpark atau juga dikenal dengan Aladin Waterpark dikabarkan harus tutup usai terantuk imbas pandemi. Pionir taman rekreasi air di kota Depok, Jawa Barat, ini bahkan sudah rata dengan tanah karena akan diubah menjadi komplek perumahan.
Padahal, dulu sebelum ditutup, Aladin Waterpark yang berdiri 2008 silam ini selalu ramai pengunjung, khususnya anak-anak kecil. Dengan mengusung nuansa Timur Tengah, taman wisata air yang luas ini memiliki beragam wahana mulai dari seluncuran air tinggi, air mancur, ember tumpah, dan lain-lain.
2. Taman Remaja Surabaya
Foto: Taman Remaja Surabaya. (Dok. detikJatim/Esti Widiyana)
Taman Remaja Surabaya. (Dok. detikJatim/Esti Widiyana)
Taman Remaja Surabaya sempat menjadi kebanggaan warga Surabaya. Pengunjung dapat menikmati 20 wahana permainan yang ada di sana. Kini, taman hiburan yang berdiri sejak 1971 ini ditutup oleh pemerintah kota setempat lantaran kerja sama dengan pengelola sudah habis.
Eksistensi Taman Remaja Surabaya memang telah usai sejak 2018. Namun, menurut kesaksian warga setempat, mereka masih suka mendengar suara keramaian dan bunyi musik dari TRS di malam hari, yang seakan-akan hidup kembali.
3. Taman Festival Bali
Foto: Taman Festival Bali. (Dok. denpasarkota)
Taman Festival Bali. (Dok. denpasarkota)
Jika dahulu Taman Festival Bali ramai dikunjungi turis lokal dan mancanegara, sekarang objek rekreasi ini lebih populer dijadikan sebagai spot foto tempat terbengkalai. Tanaman merambat, semak belukar, serta grafiti yang memenuhi tempat itu memberikan nuansa mencekam namun tetap eksotis.
Berada tak jauh dari Pantai Sanur, Bali, tempat ini diklaim sebagai taman festival yang populer pada masanya. Tetapi akibat krisis, Taman Festival mesti gulung tikar tahun 1999 padahal baru dua tahun dibuka.
Menariknya, setelah terbengkalai, Taman Festival Bali ini justru jadi lokasi wisata horor karena suasananya yang mencekam. Bahkan, pengunjung yang ingin wisata horor di sini dikenakan biaya Rp 10 ribu untuk sekali masuk.
4. Kampung Gajah Wonderland
Foto: Kondisi Kampung Gajah yang kini terbengkalai. (Dok. Detik/Whisnu Pradana)
Kondisi Kampung Gajah yang kini terbengkalai. (Dok. Detik/Whisnu Pradana)
Objek wisata Kampung Gajah Wonderland yang terletak di Kabupaten Bandung Barat sudah tutup sejak 2017 lantaran dilanda pailit. Kawasannya pun dibiarkan ditinggal begitu saja.
Alhasil, taman hiburan unik yang hits pada masanya ini sekarang tampak tidak terawat dan angker. Hal ini tak pelak dimanfaatkan oleh para wisatawan pecinta horor untuk berburu spot foto di sana.
Area wisata keluarga seluas 60 hektare ini dulunya berjejer patung-patung gajah di pinggir jalan sebagai ikon. Tempat ini juga menawarkan wahana permainan dan taman rekreasi air.
5. Snowbay Water Park
Foto: Kondisi SnowBay Waterpark di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sebelum revitalisasi, Senin (24/1/2022). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Destinasi taman wisata air yang berada dalam kawasan Taman Mini Indonesia Indah ini terpaksa berhenti beroperasi usai merebaknya pandemi Covid-19 dan TMII resmi diambil alih oleh pemerintah.
Sewaktu masih beroperasi, Snowbay Water Park begitu ramai dikunjungi masyarakat karena memiliki fasilitas wahana permainan yang lengkap. Di antara semuanya, dua wahana yang paling terkenal adalah seluncuran Hurricane dan Cool Running.
6. Wonderia
Foto: Woderia Semarang. (Tangkapan Layar)
Wonderia merupakan taman hiburan yang dulu populer di kalangan warga Semarang. Taman yang dikelola oleh pihak swasta dengan sistem royalti ke Pemkot Semarang itu mulai beroperasi pada Juni 2004.
Namun, Wonderia ditutup sejak November 2007 setelah kecelakaan di wahana permainan plane tower atau balon udara yang menyebabkan 16 orang mengalami luka-luka. Kabarnya, bekas taman wisata Wonderia yang telah kosong selama bertahun-tahun akan diubah menjadi hutan kota.
(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Inovasi Parfum Lokal 'Berebut" Pasar Saat Daya Beli Lesu
Next Article Kini Horor-Sepi Bak Kuburan, Dulu Tempat-Tempat Wisata Ini Super Ramai