MKD Panggil Rayen dan Ahmad Dhani soal Plesetan Marga Pono Pekan Depan

4 hours ago 3

CNN Indonesia

Kamis, 24 Apr 2025 23:28 WIB

MKD DPR akan memanggil musisi Rayen Pono terkait laporan dugaan pelanggaran etik Ahmad Dhani soal marga Pono pada 30 April mendatang. MKD DPR akan memanggil musisi Rayen Pono terkait laporan dugaan pelanggaran etik Ahmad Dhani soal marga Pono pada 30 April mendatang. (Foto: CNN Indonesia/ Farid)

Jakarta, CNN Indonesia --

Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR segera memanggil musisi Rayandie Rohy Pono alias Rayen Pono terkait laporannya terhadap Ahmad Dhani soal dugaan pelanggaran etik usai memplesetkan marga Pono menjadi porno.

Ketua MKD DPR, Nazaruddin Dek Gam mengaku pihaknya akan melakukan klarifikasi atas laporan Rayen sebelum masuk pada pokok aduan.

"Kita kan mengecek dulu dia, jangan-jangan nanti si pelapor panggil belum tentu hadir. Kita panggil pelapor dulu," kata Dek Gam saat dihubungi, Kamis (24/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dek Gam mengaku pihaknya telah menerima laporan Rayen atas dugaan pelanggaran etik Dhani, yang kini merupakan anggota DPR dari Fraksi Gerindra. Rencananya, Rayen akan dihadirkan pekan depan pada 30 April.

Nantinya, Dek Gam mengaku juga akan memanggil Ahmad Dhani untuk dimintai klarifikasi. Dia memastikan MKD DPR akan memproses laporan tersebut dengan objektif.

Dek Gam mengaku tak akan tebang pilih kepada semua anggota DPR yang diduga melakukan pelanggaran etik.

"Saya jamin enggak ada urusan sama siapapun. MKD itu gak ada urusan dengan jabatan, dengan kekayaan, dengan ketokohan, enggak ada. Enggak ada hubungannya. Di mata MKD, 580 DPR itu sama saja semuanya," katanya.

Ahmad Dhani dilaporkan terkait dugaan pelanggaran kode etik karena diduga melakukan diskriminasi ras dan etnis. Dalam sebuah debat terbuka, Ahmad Dhani menyebut marga Pono menjadi 'porno'.

"Jadi kami, saya, beserta tim kuasa hukum datang secara langsung, mengantarkan berkas pengaduan kami terkait pelanggaran etik yang dilakukan oleh Ahmad Dhani selaku anggota DPR RI Komisi X," kata Rayen di Kantor MKD, Jakarta, Kamis (24/4).

(mab/pta)

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research