Kejari Jakpus Terima Pelimpahan 8 Tersangka Perkara Tata Kelola Minyak, Ini Nama-namanya

2 hours ago 2

Eks Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Jaksa Agung Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Jakarta, Jumat (10/7/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus) sudah menerima penyerahan delapan tersangka dan barang bukti (tahap Il) dalam perkara dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina periode 2018 — 2023. Dengan demikian, mereka akan disidangkan dalam waktu dekat.

Pelimpahan itu dilakukan tim penyidik Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung kepada Kejari Jakpus pada 5 November 2025. Tim Penuntut Umum Kejari Jakpus bakal mempersiapkan surat dakwaan serta melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus).

Tidak ada kode iklan yang tersedia.

"Ya benar ada pelimpahan tahap dua," kata Plt Kasi Intel Kejari Jakpus Agung Irawan kepada Republika, Rabu (5/11/2025).

Para tersangka diduga telah melakukan tindak pidana korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Periode 2018—2023 yang mengakibatkan kerugian keuangan negara. Masing—masing tersangka didakwakan melanggar Pasal 2 ayat (1) Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

"Bahwa untuk kepentingan pembuktian perkara dimaksud selanjutnya delapan tersangka dilakukan penahanan selama 20 hari ke depan terhitung mulai tanggal 5 November 2025 sampai dengan 24 November 2025 berdasarkan Surat Perintah Penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (T-7) Tanggal 05 November 2025," ujar Agung.

Adapun kedelapan orang tersangka tersebut adalah sebagai berikut:

1. ARIEF SUKMARA. S.S (AS) selaku Karyawan BUMN (Direktur Gas, Pertochemical & New Business PT PIS)

2. DWI SUDARSONO (DS) selaku Pensiunan Pegawal BUMN

3. IR. HASTO WIBOWO, M.T selaku Pensiunan PT Pertamina Patra Niaga (Mantan SVP Integrated Supply Chain periode 16 November 2018 s.d Juni 2020)

4. IR. TOTO NUGROHO selaku Direktur Utama PT Industri Batterai Indonesia (Mantan SVP ISC Tahun 2017 - 2018)

5. INDRA PUTRA selaku Direktur PT Petro Energi Nusantara, Business Development Manager PT Mahameru Kencana Abadi

6. IR. ALFIAN NASUTION selaku Karyawan BUMN (mantan Direktur Logistik dan

Infrastruktur PT Pertamina (Persero) periode tahun 2023 — 2025 dan Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga perode 2021 - 2025)

7. MARTIN HAENDRA NATA selaku Karyawan Swasta-Senior Manager PT Trafigura

8. HANUNG BUDYA YUKTYANTA selaku Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina (Persero) Tahun 2014.

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research