Jangan Abaikan, ini Penyebab Gatal pada Pengidap Diabetes

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Diabetes tidak hanya memengaruhi kesehatan pada tubuh, tetapi juga kulit. Diabetes juga dapat meningkatkan risiko kondisi kulit dan infeksi tertentu dan sering kali terabaikan.

Melansir Medical News Today, pengidap diabetes mungkin lebih rentan mengalami kulit gatal dibandingkan mereka yang tidak. Kemungkinan penyebabnya antara lain neuropati, yang memengaruhi saraf.

Gatal seringkali merupakan gejala polineuropati diabetik, suatu kondisi yang berkembang ketika diabetes menyebabkan kerusakan saraf. Kondisi kulit tertentu yang berkembang akibat diabetes juga dapat menyebabkan kulit gatal.

Penderita diabetes tidak boleh mengabaikan kulit gatal. Kulit kering, iritasi, atau gatal lebih mungkin terinfeksi, dan penderita diabetes mungkin tidak mampu melawan infeksi sebaik mereka yang tidak memiliki kondisi tersebut.

Penyebab gatal akibat diabetes
Ada beberapa alasan mengapa penderita diabetes mungkin mengalami gatal lebih sering daripada yang lain. Terkadang, gatal dapat disebabkan oleh kerusakan serabut saraf di lapisan luar kulit.

Seringkali, penyebab gatal akibat diabetes adalah polineuropati diabetik atau neuropati perifer. Ini adalah komplikasi diabetes yang berkembang ketika kadar glukosa darah tinggi menyebabkan kerusakan pada serabut saraf, terutama di kaki dan tangan.

Sebelum kerusakan saraf mulai terjadi pada penderita diabetes, kadar sitokin yang tinggi beredar di dalam tubuh. Ini adalah zat inflamasi yang dapat menyebabkan gatal. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa peningkatan sitokin pada akhirnya mungkin memiliki hubungan dengan kerusakan saraf akibat diabetes.

Terkadang, rasa gatal yang terus-menerus dapat mengindikasikan bahwa penderita diabetes berisiko mengalami kerusakan saraf karena peningkatan kadar sitokin. Banyak orang juga mengalami gatal sebagai gejala setelah neuropati berkembang.

Penderita diabetes juga dapat mengalami komplikasi, termasuk gagal ginjal atau hati, yang juga dapat menyebabkan gatal. Beberapa penderita diabetes mungkin mengalami kulit gatal sebagai efek samping yang merugikan dari obat baru atau mengalami reaksi alergi terhadap obat tersebut.

Namun, seseorang tidak boleh berhenti minum obat sampai memastikan dengan dokter bahwa mereka mengalami reaksi alergi. Dokter mungkin perlu meresepkan obat pengganti.

Penderita juga dapat mengalami gatal akibat sirkulasi darah yang buruk. Dalam kasus ini, gatal lebih mungkin terjadi di bagian bawah kaki. Produk perawatan kulit yang mengandung parfum, pewarna, dan sabun yang kuat dapat mengeringkan kulit, yang menyebabkan rasa gatal.

Kondisi kulit diabetes
Terkadang, kondisi kulit yang mendasarinya dapat menyebabkan gatal. Penderita diabetes lebih mudah terkena kondisi dan infeksi kulit tertentu dibandingkan orang yang tidak menderita diabetes. Contohnya meliputi:

- Infeksi jamur: Infeksi jamur, seperti kutu air dan kurap selangkangan, dapat menyebabkan gatal. Kulit juga bisa merah, panas, atau bengkak. Terkadang, lepuh kecil muncul dan mengeluarkan cairan. Jamur mirip ragi, Candida albicans, sering kali menjadi penyebab infeksi ini.
- Nekrobiosis lipoidika diabetikorum (NLD): Merupakan kondisi kulit langka yang biasanya berkembang di tungkai bawah, meskipun juga dapat memengaruhi bagian tubuh lainnya. NLD dimulai sebagai bintik merah kusam dengan permukaan menonjol yang berkembang menjadi lesi seperti bekas luka dengan batas gelap. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit dan gatal.
- Xantomatosis eruptif: Lebih umum terjadi pada penderita diabetes tipe 1, kondisi ini membentuk lesi kuning pada kulit seukuran kacang tanah. Kadar kolesterol dan lemak yang tinggi meningkatkan risiko xantomatosis eruptif. Bintik-bintik ini sering muncul di kaki, telapak kaki, tangan, lengan, dan bokong. Setiap benjolan akan memiliki lingkaran merah di sekitarnya dan mungkin terasa gatal.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Terungkap! Diabetes Jadi Penyebab Kematian Michelle Trachtenberg

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research