CNN Indonesia
Kamis, 27 Nov 2025 12:42 WIB
Aceh dikepung banjir. (AFP/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Aceh, CNN Indonesia --
Bangunan asrama putra di Pesantren Najmul Hidayah Al Aziziyah di Kabupaten Bireuen, Aceh ambruk imbas banjir yang menerjang kawasan itu, pada Rabu (26/11).
Pembina Dayah Najmul Hidayah Al Aziziyah, Tgk Adli Abdullah memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Sebanyak 329 santri yang menghuni gedung 2 lantai itu sudah diungsikan sebelum ambruk.
"Benar. Tidak ada korban, karena santri sudah diungsikan sebelumnya," kata Tgk Adli kepada wartawan, Kamis (27/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bangunan tersebut, kata dia memang tepat berada di tepi sungai namun karena derasnya air membuat tebung sungai hancur dan berdampak ke bangunan asrama.
Saat ini santri sudah dievakuasi ke masjid pesantren, dan pihaknya membutuhkan dapur darurat dan pakaian pengganti santri.
"Kita butuh dapur darurat dan pakaian pengganti bagi santri," kata dia.
Selain membuat ambruk gedung pesantren, imbas banjir juga membuat jalan lintas antar kabupaten di Aceh putus diterjang banjir.
Seperti jalan menuju Aceh Singkil beberapa ruas jalan putus total, kemudian jalan lintas Medan-Aceh di Aceh Utara masih tergenang banjir hingga 1 meter.
Lalu jembatan di jalan nasional Pidie Jaya yang menghubungkan jalan lintas Sumatera juga ambruk membuat akses transportasi terganggu.
Data yang dihimpun CNNIndonesia.com, akses jalan nasional juga masih terendam banjir hingga saat ini di Aceh Utara, Langsa, Aceh Timur, Bireuen hingga Aceh Singkil.
(dra/dal)

3 hours ago
2














































