Wali Kota Bogor Sambut Dubes Malaysia, Bahas Perdagangan dan Pendidikan

7 hours ago 5

Jakarta, CNN Indonesia --

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menerima kunjungan kehormatan Duta Besar (Dubes) Malaysia untuk Indonesia, Dato' Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, bersama jajaran Kedutaan Besar Malaysia di Balai Kota Bogor, Paseban Suradipati, Senin (3/11).

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas berbagai peluang kerja sama di bidang pemerintahan, pendidikan, kesehatan, dan perdagangan. Dedie menyebut, kunjungan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat hubungan antara Kota Bogor dan Malaysia yang selama ini telah terjalin dengan baik.

"Alhamdulillah, kami menerima kunjungan Duta Besar Kerajaan Malaysia untuk Republik Indonesia beserta seluruh jajaran dalam rangka beberapa kegiatan yang terkait dengan pemerintahan dan pendidikan. Kami membahas berbagai hal, seperti pendidikan, kesehatan, hingga persoalan sosial," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (4/11).

Ia menilai, hubungan kedua pihak memiliki potensi yang luas untuk dikembangkan lebih jauh, terutama di bidang pendidikan. Banyaknya mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di Malaysia menjadi contoh eratnya hubungan masyarakat kedua negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain pendidikan, Dedie juga menyoroti peluang kolaborasi di sektor perdagangan dan ketahanan pangan. Ia menilai program nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat membuka ruang kerja sama baru yang bermanfaat.

"Kami menawarkan beberapa kesempatan yang mungkin bisa diambil oleh Malaysia untuk memperkuat perdagangan antar dua negara. Termasuk dukungan untuk pemenuhan kebutuhan pangan, seperti susu, sayur, buah, telur, hingga peralatan dapur dan standar higienitas yang diperlukan dalam program Makan Bergizi Gratis," jelas dia.

Dirinya juga menekankan pentingnya mempererat hubungan antarmasyarakat, terutama generasi muda, agar hubungan kedua negara tetap terjaga. Ia berharap hubungan baik ini dapat menciptakan kondisi regional yang damai dan kondusif.

Di sisi lain, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato' Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya memperluas kerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor.

"Tujuan kunjungan kami utamanya adalah bersilaturahmi dan mencari peluang untuk mengukuhkan lagi hubungan kerja sama antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dengan Kota Bogor," tuturnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini terdapat sekitar 142 pelajar Malaysia yang menempuh pendidikan di Bogor, sebagian besar di Institut Pertanian Bogor (IPB). Selain itu, Kota Bogor menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan Malaysia.

Dato' Hasrin merinci, dari 2,3 juta wisatawan Malaysia yang berkunjung ke Indonesia, pasti banyak pula yang berkunjung ke Bogor untuk melihat tempat ikonik di Kota Bogor, seperti Kebun Raya Bogor dan kulinernya yang khas.

Maka dari itu, pihaknya berharap kerja sama antara Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta dan Pemerintah Kota Bogor dapat terus berkembang.

"Kami berharap kunjungan ini bisa mengukuhkan lagi lebih banyak peluang kerja sama, baik di bidang pendidikan, pariwisata, maupun ekonomi. Sudah ada investasi Malaysia di Kota Bogor, dan kami optimistis ke depan kerja sama ini bisa semakin berkembang," pungkas dia.

Sebagai informasi, sebagai bagian dari agenda kunjungan, Wali Kota Bogor mengajak Duta Besar Malaysia beserta rombongan untuk mengunjungi Kebun Raya Bogor dan Museum Zoologi.

(rir)

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research