Buldozer militer Israel pascapencabutan pohon-pohon zaitun di desa Al-Mughayyir, Tepi Barat, Ahad, 24 Agustus 2025.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sikap Israel yang kerap menolak kemerdekaan Palestina selama ini bukan tanpa alasan. Ternyata, di balik penolakan itu tersimpan agenda strategis yang sangat ambisius. Salah satu kunci utamanya adalah proyek pemukiman ilegal Ma'ale Adumim, yang diperluas secara agresif untuk mengukuhkan kendali Israel atas wilayah Tepi Barat, sebagaimana diberitakan Al Jazeera.
Proyek besar Ma'ale Adumim mencuat dalam rapat Knesset yang membahas undang-undang yang menyetujui rencana aneksasi Tepi Barat pada Kamis (23/10/2025). Persetujuan itu sampai ke telinga Wakil Presiden Amerika JD Vance. Wakil Trump itu langsung marah ketika mengetahui hal tersebut. Dia menilai itu rencana stupid dan dirinya merasa terhina dengan adanya rencana aneksasi Tepi Barat.
Sebelum Amerika keras menentang pencaplokan Tepi Barat, politisi dalam negeri Israel yang mendukung solusi dua negara sudah lebih dulu menentang rencana pencaplokan Tepi Barat.
Wali Kota Beit Shemesh dan Mantan Anggota Knesset, Alon Pinku, secara terbuka telah menyatakan bahwa ekspansi besar-besaran Ma'ale Adumim, terutama rencana yang dikenal sebagai "E1", adalah "kesalahan strategis" bagi Israel.
Ia memperingatkan bahwa membangun di area E1 akan menghancurkan peluang solusi dua negara. Ia meyakini bahwa tanpa sebuah negara Palestina yang layak, Israel akan menghadapi masa depan di mana ia harus memilih antara menjadi negara demokratis atau negara Yahudi, karena tidak mungkin mempertahankan kedua karakter itu jika mencaplok seluruh Tepi Barat beserta populasi Palestinanya.
Politisi partai Yesh Atid ini menilai menjelaskan aneksasi Tepi Barat juga akan memicu konflik internasional yang parah. Israel akan semakin terisolasi di dunia. Kritik ini didasarkan pada pengalamannya tinggal di daerah yang dijajah Israel juga komunikasinya dengan perwakilan berbagai negara.
Pinku memperingatkan bahwa membangun di E1 akan memicu badai diplomatik yang hebat dari komunitas internasional, termasuk dari sekutu terdekat Israel, yang justru akan mengisolasi Israel.
Apa itu Ma'ale Adumim?
Ini merupakan pemukiman ilegal Israel yang terletak di Tepi Barat, didirikan pada tahun 1975. Dengan populasi lebih dari 40.000 jiwa, pemukiman ini merupakan salah satu yang terbesar di Tepi Barat dan berlokasi strategis di sebelah timur Yerusalem.

5 hours ago
1










































