Maruarar: Bank Swasta Ikut Danai Rumah Subsidi

3 hours ago 1

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (30/7/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait atau Ara menyampaikan pemerintah terus mengakselerasi program pembangunan tiga juta rumah. Upaya itu tidak hanya mengandalkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) perumahan, tetapi juga menggandeng bank swasta dalam pembangunan rumah subsidi tanpa menggunakan dana negara dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

“Biasanya rumah subsidi itu yang subsidi negara. Bulan lalu, sudah ada satu bank swasta yang menyatakan akan memberikan subsidi, seperti subsidi negara, tetapi dibiayai oleh swasta,” ujar Ara dalam pertemuan dan simposium Gotong Royong Perumahan Warisan Bangsa di Balai Sarbini, Lippo Mall Nusantara, Jakarta, Selasa (16/9/2025) malam.

Ara menegaskan perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap sektor perumahan sebagai penggerak ekonomi nasional. Hal itu terlihat dari peningkatan kuota pembiayaan FLPP dan pemberian insentif perpajakan bagi masyarakat.

“Presiden Prabowo sangat ingin sektor perumahan bisa menggerakkan ekonomi, baik yang subsidi maupun yang komersial,” ucapnya.

Kuota pembiayaan rumah subsidi FLPP tahun ini naik signifikan menjadi 350 ribu unit, dari biasanya hanya 200–220 ribu unit. “Presiden juga punya keberpihakan nyata kepada rakyat dengan pembebasan BPHTB, PPN, dan PBG,” sambung Ara.

Ia menambahkan, langkah tersebut menjadi bagian penting dalam mewujudkan program pembangunan tiga juta rumah, baik berupa pembangunan baru maupun renovasi. Namun, menurutnya, dukungan itu harus dibarengi dengan penyerapan yang berkualitas agar memberikan dampak ekonomi berkelanjutan.

“Tantangan program tiga juta rumah adalah penyerapan yang berkualitas. Kita mendorong supaya Danantara makin percaya kepada sektor perumahan bahwa ekosistem ini siap mendukung pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan yang masif,” kata Ara.

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research