1 week ago
7
CNN Indonesia
Senin, 03 Mar 2025 13:29 WIB
Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Rosyanto Yudha Hermawan belum melaporkan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta, CNN Indonesia --
Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Rosyanto Yudha Hermawan belum melaporkan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Rosyanto Yudha belakangan menjadi buah bibir warganet lantaran diduga merayakan ulang tahun secara 'mewah' di saat pemerintah sedang gencar melakukan efisiensi dengan memangkas anggaran belanja.
Polemik berlanjut saat putranya, Ghazyendha Aditya Pratama, kedapatan memamerkan gaya hidup mewah di media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan data base kami, yang bersangkutan belum menyampaikan LHKPN-nya," ujar Tim Juru Bicara KPK Budi Prasetyo saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Senin (3/3).
Budi menyampaikan KPK terbuka untuk memberi bantuan dalam pengisian dan pelaporan harta kekayaan apabila Rosyanto Yudha mendapat kesulitan.
"Sehingga pelaporan LHKPN dapat dipenuhi secara patuh, baik patuh dalam ketepatan waktu maupun patuh dalam kelengkapan pengisiannya," ujar Budi.
"Setiap pelaporan LHKPN, sebagai instrumen pencegahan korupsi, akan dilakukan analisis administratif, kemudian dipublikasikan sebagai bentuk transparansi bagi masyarakat," tambahnya.
Kabid Humas Polda Kalisel Kombes Adam Erwindi sebelumnya menjelaskan unggahan yang beredar di media sosial merupakan foto kegiatan syukuran dan doa bersama menjelang bulan Ramadan serta pemberian santunan kepada anak yatim.
"Kegiatan yang diawali dengan pembacaan Hadrah ini juga bertepatan dengan milad (perayaan ulang tahun) Kapolda Kalsel Irjen Rosyanto Yudha Hermawan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (28/2).
Adam menyebut kegiatan doa bersama itu juga merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat, khususnya anak yatim yang membutuhkan perhatian dan bantuan.
Ia mengatakan kegiatan itu juga dilaksanakan di Gedung Serba Guna Polda Kalsel dan bukan di hotel mewah seperti yang dituduhkan.
Selain memberikan santunan kepada anak yatim, Adam mengatakan dalam acara itu juga dilakukan pemberian penghargaan kepada personel berprestasi dalam tugas.
Ia mengatakan kegiatan syukuran itu turut dihadiri oleh para guru, tokoh agama hingga dosen dari universitas yang ada di Polda Kalsel.
"Dengan kegiatan ini, Polda Kalsel menunjukkan komitmennya dalam menjalankan program kegiatan sosial dan keagamaan, serta memberikan kontribusi positif kepada masyarakat," ujarnya.
(fra/fra/ryn)
