Jakarta -
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel) menggelar pelatihan teknologi digital 'DigiCamp 2025' yang digelar selama dua hari, 24-25 Juni 2025.
Program ini menyasar anak-anak usia 7-13 tahun dengan total 50 anak di lingkungan sekitar perusahaan, untuk belajar teknologi lewat pendekatan yang kreatif, menyenangkan, dan berkelanjutan.
Program ini menjadi langkah awal Mitratel dalam mendorong literasi digital sejak dini sekaligus mengisi libur sekolah dengan kegiatan positif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pelatihan ini, peserta diajak untuk berkreasi membuat proyek melalui platform visual Scratch, melatih kemampuan soft skill, serta menampilkan karya coding mereka dalam sesi showcase. Meski beberapa karya belum memiliki konsep yang lengkap, imajinasi peserta mendapat apresiasi tinggi dari para mentor.
"Dari apa yang sudah dipelajari, adik-adik bisa mulai mengembangkan sendiri. Terima kasih sudah ikut program ini, kakak-kakak di sini juga belajar untuk mengajarkan. Ini kesempatan bagus bisa hadir dan belajar langsung," ujar Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko, di Jakarta, (26/6/2025).
Mitratel Foto: dok. Shofiyah Afni/detikcom
Ia melihat antusiasme tinggi dari peserta sebagai sinyal positif untuk keberlanjutan program serupa di masa mendatang. Harapannya, pelatihan ini mampu mengasah logika pemrograman, melatih kreativitas, serta memperkenalkan cara menyenangkan dalam memahami dunia coding.
"Dengan kegiatan ini, liburan sekolah anak-anak terisi dengan hal bermanfaat. Proyek yang mereka buat luar biasa. Harapannya, keterampilan ini juga berdampak positif pada pelajaran di sekolah," lanjutnya.
Theodorus menyebut, tak hanya memperkenalkan dunia digital, program ini juga menjadi jembatan interaksi antara perusahaan dan masyarakat. Anak-anak peserta bisa mengembangkan kreativitas, logika berpikir, hingga rasa percaya diri hal-hal yang esensial di era teknologi saat ini.
Lewat langkah ini, ia menuturkan Mitratel tak hanya ingin dikenal sebagai penyedia menara telekomunikasi, tapi juga sebagai penggerak perubahan sosial yang aktif membekali generasi muda dengan keterampilan dan nilai-nilai masa depan.
Sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan semangat belajar, seluruh peserta diberikan sertifikat pelatihan di akhir program. Sertifikat ini diharapkan bisa menjadi motivasi sekaligus pengakuan awal atas kemampuan teknologi digital yang mereka pelajari.
(prf/ega)