2 weeks ago
12
Jakarta -
Leica mengumumkan akan memproduksi film seluloid 35mm pertamanya yang bernama Monopan 50. Seperti apa spesifikasinya?
Monopan 50 adalah film hitam putih dengan grain ultra fine yang harganya USD 10, sekitar Rp 163 ribu, untuk setiap roll-nya yang berisi 36. Film ini akan mulai dijual pada 21 Agustus mendatang, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Jumat (20/6/2025).
Leica menyebut film ini akan diproduksi di Jerman, namun ogah membeberkan detail dari pabrik pembuatnya. Namun jika dilihat dari spesifikasi yang diungkap, Monopan 50 ini persis dengan spesifikasi Adox HR-50 -- film yang diproduksi di Jerman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kata lain, kemungkinan besar Monopan 50 adalah rebranding dari Adox HR-50, yang harganya hanya USD 7,49. Leica menyebut film Monopan 50 ini diproduksi oleh beberapa pabrikan lain, termasuk Kodak, Agfa, dan Perutz.
Dari namanya terlihat kalau Monopan 50 adalah film monokrom dengan punya rating ISO 50. Dengan tingkat sensitivitas yang rendah itu, berarti film ini ditujukan untuk fotografi dengan bukaan lensa yang besar. Sebagai informasi, film dengan sensitivitas rendah pertama di dunia muncul saat Leica 1 35mm diperkenalkan pada tahun 1925.
Kata 'mono', menurut Leica, juga mengacu pada seri kamera Monochrom yang pertama diperkenalkan pada tahun 2012.
Film ini memang dibuat untuk memperingati perilisan Leica I, kamera 35mm pertama yang diproduksi secara massal. Fotografer pada era tersebut menyebut film 35mm sebagai 'Leica film'.
Monopan 50 punya 280 baris per milimeter, yang artinya film ini berjenis film resolusi tinggi. Sementara sensitivitas panchromatic-nya mencapai 780nm, yang membuatnya bisa punya rentang tonal yang luas dan bisa dipakai untuk fotografi infra merah.
"Diproduksi di Jerman, Monopan 50 sangat sempurna untuk fotografi lanskap, arsitektur, cityscape, dan travel. Film ini kompatibel dengan semua developer hitam putih. Film ini juga menjamin kontrol yang komplit terhadap fotografi hitam putih, memastikan tingkat detail paling tinggi," tulis Leica dalam keterangannya.
(asj/fay)
