Ahad 26 Oct 2025 08:00 WIB
Pasca gencatan senjata, warga Gaza mencoba membangun kehidupan mereka kembali.
Red: Edwin Dwi Putranto
Warga Palestina berjalan di antara bangunan yang hancur di kamp Al-Shati, di Kota Gaza, Jumat, (24/10/2025). Pasca gencatan senjata, warga Gaza mencoba membangun kehidupan mereka kembali. Mereka mengais barang yang tersisa di antara reruntuhan bangunan. (FOTO : AP Photo/Abdel Kareem Hana)
Kamal al-Yaziji (50), menyiapkan teh di luar tenda tempat ia dan keluarganya tinggal di daerah al-Nafaq di lingkungan Sheikh Radwan, Kota Gaza, Jumat, (24/10/2025). Pasca gencatan senjata, warga Gaza mencoba membangun kehidupan mereka kembali di antara reruntuhan bangunan. (FOTO : AP Photo/Abdel Kareem Hana)
Matahari terbenam di balik deretan bangunan yang hancur di Kota Gaza, Kamis (23/10/2025). Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa menyebut rekonstruksi Gaza membutuhkan anggaran mencapai 67 miliar dolar AS atau lebih dari Rp 1.100 triliun untuk kerangka kerja selama lima tahun. (FOTO : AP Photo/Abdel Kareem Hana)
Aktivitas warga terlihat di pasar Khan Younis, Kota Gaza, Kamis (23/10/2025). Detak kehidupan Gaza kembali menggeliat pasca gencatan senjata. (FOTO : AP Photo/Jehad Alshrafi)
Anggota keluarga al-Yaziji tinggal di tenda-tenda yang didirikan di atas reruntuhan rumah mereka di daerah al-Nafaq di lingkungan Sheikh Radwan, Kota Gaza, Jumat, (24/10/2025). Pasca gencatan senjata, warga Gaza mencoba membangun kehidupan mereka kembali di antara reruntuhan bangunan. (FOTO : AP Photo/Abdel Kareem Hana)
Warga Palestina membawa jeriken dan botol plastik berisi air setelah mengumpulkannya di sebuah kamp pengungsian di Kota Gaza, Kamis (23/10/2025). Ketersediaan air bersih masih menjadi persoalan bagi warga Gaza. 80 persen jaringan distribusi air di Gaza hancur imbas serangan militer Israel yang berlangsung sejak Oktober 2023. (FOTO : AP Photo/Abdel Kareem Hana)
Warga Palestina berjalan di antara bangunan yang hancur di Kota Gaza, Jumat, (24/10/2025). Pasca gencatan senjata, warga Gaza mencoba membangun kehidupan mereka kembali. Mereka mengais barang yang tersisa di antara reruntuhan bangunan. (FOTO : AP Photo/Abdel Kareem Hana)
REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Warga Palestina berjalan di antara bangunan yang hancur di kamp Al-Shati, di Kota Gaza, Jumat, (24/10/2025).
Pasca gencatan senjata, warga Gaza mencoba membangun kehidupan mereka kembali.
Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa menyebut rekonstruksi Gaza membutuhkan anggaran mencapai 67 miliar dolar AS atau lebih dari Rp 1.100 triliun untuk kerangka kerja selama lima tahun.
sumber : AP Photo
Berita Lainnya

4 hours ago
1











































