12 KK Diungsikan Imbas Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus

5 hours ago 2

Kupang, CNN Indonesia --

Warga dari dua desa terdampak di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, harus diungsikan menyusul meletusnya Gunung Lewotobi Laki-laki yang terjadi pada Selasa (17/6) sore pukul 17.35 wita.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Flores Timur, Avelina Hallan, ada 12 kepala keluarga dari dua desa, Pululera dan Boru, yang harus diungsikan.

"Ada dua desa yaitu Pululera dan Boru yang terdampak pasir, abu dan kerikil," kata Avelina melalui keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com Selasa (17.6) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Avelina mengatakan warga yang diungsikan ke tempat pengungsian di Desa Bokang dan Desa Lewolaga Kecamatan Titihena.

"12 kk mengungsi ke (desa) Bokang dan Lewolaga Kec. Titihena," ujarnya.

Dia menjelaskan sejauh ini belum ada laporan tentang jatuhnya korban jiwa, tetapi petugas gabungan dari BPBD, SAR, TNI dan Polri masih berada di lapangan untuk memantau situasi.

Dia mengklaim warga yang berada di empat lokasi pengungsian terpusat yakni di Desa Bokang, Lewolaga, Konga dan Komba Soma Kecamatan Titihena semuanya dalam keadaan baik dan tidak terdampak dari letusan yang terjadi Selasa sore.

Gabriel Tolok, pengungsi asal Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, yang kini mengungsi di Desa Bokang mengaku sempat panik saat terjadi letusan Gunung Lewotobi Laki-laki dengan tinggi semburan abu mencapai 10 kilometer.

"Pada umumnya pengungsi memang merasa takut karena lihat letusan terlalu tinggi, saya sendiri saja rasa-rasa ngeri sekali" kata Gabriel dihubungi CNNIndonesia.com.

Dia mengatakan di lokasi tempat dia mengungsi tidak terdampak abu vulkanik ataupun pasir dan kerikil. Dia juga bilang tiga titik pengungsian lainnya juga aman.

Namun Gabriel, yang sudah mengungsi bersama istri dan enam orang anaknya sejak November 2024, merasa khawatir rumahnya di Desa Hokeng Jaya semakin hancur dihantam material dari letusan Gunung Lewotobi Laki-laki.

"Berarti di desa rumah kami materialnya semakin banyak dan tambah hancur lagi," ujarnya.

Dia mengatakan menerima informasi dari warga Desa Hokeng Jaya yang sempat pulang pada hari ini ke rumah mereka sempat lari menyelamatkan diri ke arah Kabupaten Sikka.

Sebelumnya pada pukul 17.35 WITA Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Desa Nurabelen, Kecamatan Ilebura, Kabupaten FLores Timur, NTT itu dilaporkan meletus dengan semburan abu vulkanik mencapai 10 kilometer di atas puncak.

Badan Geologi pun telah menaikkan status gunung tersebut dari siaga atau level III ke awas atau level IV.

(eli/fea)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Lifestyle | Syari | Usaha | Finance Research